PLN Gelontorkan Rp 313 Miliar untuk Dukung Penyelenggaraan PON XX Papua
PLN Gelontorkan Rp 313 Miliar untuk Dukung Penyelenggaraan PON XX Papua
"Dari awal PLN berkomitmen untuk mendukung pelaksanaan PON di Papua ini. Ini adalah perhelatan nasional. Keberhasilan penyelenggaraan PON ada keberhasilan bangsa," ucap Syofvie saat mengunjungi Stadion Lukas Enembe di Papua, Selasa (14/09).

Jakarta, MERDEKANEWS -- PT PLN (Persero) mengucurkan dana Rp 313 miliar untuk mendukung penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua yang digelar pada 2-15 Oktober mendatang. 

Direktur Manajemen Sumber Daya Manusia Syofvi F. Roekman menjelaskan, sebagian besar dana tersebut dialokasikan untuk membangun infrastruktur kelistrikan di Kabupaten Jayapura, Kota Jayapura, Kabupaten Merauke dan Kabupaten Mimika yang menjadi lokasi penyelenggaraan PON serta mendukung kegiatan pembukaan PON. 

"Dari awal PLN berkomitmen untuk mendukung pelaksanaan PON di Papua ini. Ini adalah perhelatan nasional. Keberhasilan penyelenggaraan PON ada keberhasilan bangsa," ucap Syofvie saat mengunjungi Stadion Lukas Enembe di Papua, Selasa (14/09). 

Syofvi pun menjamin keandalan pasokan listrik di seluruh _venue_ dan fasilitas pendukung ajang olahraga yang digelar empat tahun sekali tersebut. Dari total daya mampu listrik mencapai 228,2 megawatt (MW), diproyeksikan beban puncak saat penyelenggaraan PON mencapai 153,5 MW.  Sehingga ada cadangan daya sekitar 74,7 MW.
  
Selain suplai pembangkit, lanjut Syofvi, PLN telah melakukan beberapa pembangunan dan perkuatan, antara lain pembangunan Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM), Saluran Kabel Tegangan Menengah (SKTM), Jaringan Tegangan Rendah (JTR), Gardu Hubung, Gardu Distribusi, dan yang lainnya.
  
Guna mengamankan kelistrikan saat berlangsungnya PON XX Papua, PLN juga menyiapkan 129 unit _mobile genset_ kapasitas 100 kW, 200 kW, 500 kW hingga 1000 kW.

Selain itu, 55 Unit Gardu Berjalan (UGB), 45 unit Uninterruptible Power Supply (UPS) Mobile, 7 unit Unit Kabel Bergerak (UKB) dan 4 Unit Kabel dan Kubikel Bergerak (UKKB) juga disiapkan.

Di sisi lain, selama periode siaga, 18 September-15 Oktober 2021 PLN akan menyiagakan 1.574 personel di 45 lokasi pertandingan dan 230 lokasi strategis lain seperti kantor VIP, penginapan, rumah sakit, _command center_ dan yang lainnya juga hampir rampung. 

Ketua Harian Panitia Besar PON (PB PON), Yunus Wonda, menyapaikan bahwa peran PLN sangat besar untuk memastikan pasokan dan keandalan listrik pelaksanaan PON. 

"Sejak lama PLN selaku mendukung pelaksanaan PON di Papua ini, terutama kebutuhan listrik di penginapan dan semua tempat yang mendukung pelaksanaan PON. Kami sangat berterima kasih kepada PLN," tutur Yunus. 

(Hadi Siswo)
Ketua KPU RI Dilaporkan ke DKPP, Hasyim Asyari Umbar Rayuan Gombal Hingga Diduga Lakukan Tindak Asusila
Ketua KPU RI Dilaporkan ke DKPP, Hasyim Asyari Umbar Rayuan Gombal Hingga Diduga Lakukan Tindak Asusila
Dirut PLN Inspeksi SPKLU Jalur Mudik, Pastikan 1.299 Unit Se-Indonesia Siaga Layani Pengguna Mobil Listrik
Dirut PLN Inspeksi SPKLU Jalur Mudik, Pastikan 1.299 Unit Se-Indonesia Siaga Layani Pengguna Mobil Listrik
Menteri Arifin Minta PLN Perbanyak SPKLU Kendaraan Listrik di Jalur Utama Pemudik
Menteri Arifin Minta PLN Perbanyak SPKLU Kendaraan Listrik di Jalur Utama Pemudik
PLN Energi Primer Indonesia Siapkan Gasifikasi Pembangkit Cluster Sulawesi-Maluku
PLN Energi Primer Indonesia Siapkan Gasifikasi Pembangkit Cluster Sulawesi-Maluku
PLN Siagakan 1.124 SPKLU Tersebar untuk Para Pemudik
PLN Siagakan 1.124 SPKLU Tersebar untuk Para Pemudik