Menteri Anas Pastikan ASN Berkeluarga Dapat 1 Unit Hunian di IKN
Menteri Anas Pastikan ASN Berkeluarga Dapat 1 Unit Hunian di IKN
Menpan RB, Abdullah Azwar Anas jamin Aparatur Sipil Negara (ASN) sudah berkeluarga yang bertugas di Ibu Kota Nusantara (IKN) tak perlu berbagi unit hunian. (Foto: istimewa)

Jakarta, MERDEKANEWS -- Aparatur Sipil Negara (ASN) sudah berkeluarga yang bertugas di Ibu Kota Nusantara (IKN) dipastikan tak perlu berbagi unit hunian dengan abdi negara lain. Kepastian itu disampaikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas.

Menpan meninjau kamar tinggal di salah satu tower hunian bagi aparatur sipil negara (ASN) yang berada di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, Jumat lalu (13/09) lalu, menyampaikan bahwa hunian yang ditujukan bagi ASN sangat nyaman untuk ditinggali.

Adanya fasilitas tempat tinggal tersebut diharapkan dapat mendukung kinerja ASN yang akan bertugas di IKN. Hunian tersebut diperuntukan bagi ASN dan keluarga.

"Hunian bagi ASN tempatnya sangat nyaman menurut saya untuk ASN dan sudah diputuskan Presiden satu keluarga satu unit tidak lagi sharing," ujarnya.

Setiap unit hunian ASN di IKN memiliki 1 kamar mandi dan 3 kamar, di mana 1 kamar utama dilengkapi dengan kamar mandi. Terdapat juga ruang tamu, ruang makan, dapur dan ruang cuci piring. Hunian menerapkan smart home system, dimana ASN cukup scan barcode untuk masuk ke kamar.

Berdasarkan informasi dari Kementerian PUPR, jumlah tower yang ditargetkan akan tersedia 47 Tower Hunian yang terdiri atas sekitar 2.820 Unit Hunian.

Dari 47 Tower tersebut, jumlah tower yang akan ditempati untuk Pegawai ASN pada tahap awal adalah 29 Tower atau sekitar 1.740 Unit Hunian. Selebihnya akan ditempati oleh prajurit TNI/ anggota Polri.

Lebih lanjut, Anas mengatakan jika hunian ASN yang nyaman dan lokasi yang dekat dengan sumbu kebangsaan IKN, dapat dimanfaatkan oleh ASN untuk berolahraga atau berjalan kaki menuju pusat perkantoran.

"Sekarang sudah ada 560 unit yang sudah siap, dan Presiden berharap ini sistemnya terintegrasi dengan sistem digital dan kualitasnya juga baik untuk ASN," ungkapnya.

(Cw 1)
Jokowi Minta KESDM Tingkatkan Produksi Lifting Minyak
Jokowi Minta KESDM Tingkatkan Produksi Lifting Minyak
Jelang Purnatugas, Jokowi Pamitan dengan Keluarga Besar Istana
Jelang Purnatugas, Jokowi Pamitan dengan Keluarga Besar Istana
Satu Dekade Kepemimpinan Jokowi, Polri Bentuk Ditressiber di 8 Polda
Satu Dekade Kepemimpinan Jokowi, Polri Bentuk Ditressiber di 8 Polda
Perkuat Sektor Pendidikan dan Kesehatan, Jokowi Tetapkan Dua Kawasan Ekonomi Khusus 
Perkuat Sektor Pendidikan dan Kesehatan, Jokowi Tetapkan Dua Kawasan Ekonomi Khusus 
Supply Chain Seri 28:  Perbaikan System Procurement menggunakan Metodologi 5R/5S
Supply Chain Seri 28: Perbaikan System Procurement menggunakan Metodologi 5R/5S