MERDEKANEWS -Gagal ke Senayan, Ketua Bappilu PDI Perjuangan Jawa Barat, Mochtar Mohamad maju ke Pilkada serentak di Jawa Barat, sebagai calon Walikota Bekasi 2024 pada November mendatang. 

Pencalonan Mochtar sebagai bursa dari Calon Walkot Bekasi kian menguat setelah dirinya melakukan safari politik ke partai politik dan beberapa alim ulama di Kota Bekasi. Mochtar juga sudah memasang baleho di sejumlah titik. 

Politisi senior banteng ini sudah mendaftar dan mengembalikan formulir calon Walikota Bekasi periode 2024-2029 kepada DPD PDI Perjuangan, Jawa Barat. 

Tak hanya itu, Mochtar yang juga mantan Walkot Bekasi periode 2008-2013 ini mengklaim sudah mendapat dukungan dari Rahmat Effendi, Eks Walkot Bekasi.

Mochtar mengaku, mendapat banyak dukungan dari sejumlah kalangan di Kota Bekasi, untuk maju di Pilkada 2024. Salah satunya, Rahmat Effendi, politisi Partai Golkar yang juga mantan Ketua DPRD Kota Bekasi tahun 2004–2008.

Seperti diketahui, M2 dan Rahmat adalah sahabat lama di politik. Keduanya berhasil memenangkan pilkada dan memimpin kota Bekasi. . Saat M2 Walkot Bekasi 2008, Rahmat Effendi adalah wakilnya. Dalam perjalanannya, Rahmat kemudian menjadi Walkot Bekasi menggantikan posisinya selama satu dekade.

"Kota Bekasi tidak ada figur kepemimpinan.Ini yang membuat saya maju. Saya hargai dukungan warga, terutama forum RW yang kemarin mengantarkan formulir pendaftaran calon walkot di PDI Perjuangan," kata Mochtar, Rabu 24/4).

Dengan rendah hati, Mochtar menegaskan, langkah politiknya semata-mata hanya ikhtiar semata. Sebab, jadi tidaknya ia menjadi Walkot periode 2024-2029 semata-mata adalah bagian dari takdir.

"Kita tidak tau takdir Tuhan seperti apa. Tapi sebagai manusia saya harus tetap berikhtiar menjemput takdir tersebut," katanya.

Namun, ia tetap optimis bisa memenangi Pilkada Kota Bekasi 2024 mendatang. Pasalnya, ia berpengalaman dalam kontestasi tersebut dan pernah menang. 

Bahkan saat itu, lawan yang dihadapi bukanlah figur sembarangan, yakni Ahmad Syaikhu, Presiden PKS. 

Namun M2 berhasil menggalang kekuatan politik dalam koalisi di Pilkada serentak 2021. M2 mampu membangun koalisi di kota atau kabupaten di Jawa Barat. 

"Saya optimis dengan dukungan dan pengalamannya bakal mulus di Pilkada nanti,” pungkasnya