Permudah ASN dan Pensiunan, Kementerian PANRB Dukung Upaya PT Taspen Tingkatkan Layanan Digital
Permudah ASN dan Pensiunan, Kementerian PANRB Dukung Upaya PT Taspen Tingkatkan Layanan Digital
Sekretaris Kementerian PANRB Rini Widyantini (Foto dok Kementerian PANRB)

Jakarta, MERDEKANEWS – Mewakili Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Sekretaris Kementerian PANRB Rini Widyantini mendukung upaya PT Taspen melakukan transformasi layanan digital untuk mempermudah aparatur sipil negara (ASN) dan pensiunan ASN. Hal ini sesuai dengan arahan Presiden RI Joko Widodo agar pembatasan tersebut lebih berdampak.

“Arahan Pak MenPANRB bagaimana kita harus terus menerus melakukan transformasi digital dan TASPEN sudah melakukan ini sehingga seluruh ASN di seluruh Indonesia bisa lebih cepat mendapatkan layanan dari TASPEN,” ungkapnya usai Taspen Day di Jakarta, Selasa (16/01).

Ia menekankan PT Taspen memiliki peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan ASN melalui pelayanan yang diberikan. Dengan penerapan digitalisasi, Rini berharap layanan yang diberikan PT Taspen dapat diakses lebih optimal. 

Rini mengatakan bahwa untuk menghadapi tantangan yang semakin besar di masa depan, kemampuan perlu beradaptasi dan melakukan perubahan dengan cepat. Beberapa faktor penting yang perlu diperhatikan, yakni pertama bagaimana teknologi dan digitalisasi menjadi yang paling mendasar dalam tata kelola birokrasi.

Kemudian, semakin banyak pegawai yang didominasi oleh anak-anak muda sehingga adanya perubahan skema kerja, persaingan semakin ketat, dan pentingnya soft skill.

“Kita harus melakukan transformasi digital dan saat ini pemerintah tengah melakukan akselerasi transformasi digital dan keterpaduan layanan digital,” imbuhnya

Dikatakan lebih lanjut, transformasi digital yang dilakukan pemerintah bukanlah tentang penambahan aplikasi namun tekanan pada interoperabilitas aplikasi yang ada.

“Seperti yang disampaikan Menteri PANRB di berbagai kesempatan bahwa sesuai Arah Presiden tidak boleh menambah aplikasi baru namun aplikasi yang sudah ada diinteroperabilitaskan,” jelasnya.

Indonesia juga akan segera memiliki Government Technology atau 'GovTech' yang akan mengakselerasi penerapan infrastruktur digital pada sektor pemerintah. Pemerintah juga sedang mempercepat adanya 9 layanan prioritas.

Rini mengapresiasi PT Taspen yang selalu membantu para pegawai ASN baik yang masih aktif, sudah pensiun, menyiapkan pensiun, dan meninggal dunia. Dalam acara Taspen Day, ASN dari kementerian/lembaga diberikan informasi terbaru terkait program layanan yang diberikan taspen untuk ASN dan pensiunan ASN. 

“Taspen Day memberikan informasi kepada ASN dan pensiunan. Kementerian PANRB mengucapkan terima kasih kepada Taspen selalu men-support kebutuhan-kebutuhan ASN dengan mengeluarkan program-program yang bermanfaat bagi para ASN,” ujarnya. 

Sementara itu, Direktur Utama PT Taspen ANS Kosasih mengungkapkan bahwa ia telah melayani ASN selama 60 tahun. PT Taspen berkomitmen terus meningkatkan pelayanan dari tahun ke tahun dengan menerapkan teknologi. 

“Kami memiliki layanan yang jangkauannya sangat luas, mulai dari yang tradisional sekali, yaitu kita antar pensiunannya secara tunai sampai juga yang digital bisa melalui gawai telepon genggam,” katanya. 

(Viozzy)
Kementerian PANRB Harapkan Pendaftaran CASN Segera Dibuka, Instansi Diminta Kebut Isi Rincian Formasi
Kementerian PANRB Harapkan Pendaftaran CASN Segera Dibuka, Instansi Diminta Kebut Isi Rincian Formasi
Tahun 2024, BKN Tidak Melakukan Pendataan Ulang Non-ASN
Tahun 2024, BKN Tidak Melakukan Pendataan Ulang Non-ASN
Wujudkan Keterpaduan Layanan Digital Nasional Melalui Penyusunan Arsitektur SPBE
Wujudkan Keterpaduan Layanan Digital Nasional Melalui Penyusunan Arsitektur SPBE
Ketua KPU RI Dilaporkan ke DKPP, Hasyim Asyari Umbar Rayuan Gombal Hingga Diduga Lakukan Tindak Asusila
Ketua KPU RI Dilaporkan ke DKPP, Hasyim Asyari Umbar Rayuan Gombal Hingga Diduga Lakukan Tindak Asusila
Kemenhub Usulkan 18.017 Formasi ASN Tahun 2024
Kemenhub Usulkan 18.017 Formasi ASN Tahun 2024