Jakarta, MERDEKANEWS -- Bakal calon presiden (Bacapres) Anies Rasyid Baswedan dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) menggelar acara Ngopi Senja dengan pengusaha muda dari berbagai daerah di Pendopo Anies Baswedan, Lebak Bulus Dalam II, Jakarta Selatan, Selasa (01/08) sore.
"Saya mendapat kehormatan bisa menyambut para tamu entrepreneur dari berbagai wilayah ada dari Jawa Barat, Jawa Tengah, Jogja, Jawa Timur, Sumatera, Sulawesi," kata Anies.
Mantan Gubernur DKI Jakarta bersyukur mendapatkan tamu kehormatan para puluhan entrepreneur muda inspiratif. Dalam pertemuan itu Anies menuturkan banyak mendengar aspirasi dari para pengusaha.
"Tadi kami berdialog, berdiskusi, tadi kami mendengar apa yg menjadi aspirasi. Mereka-mereka ini adalah pengusaha-pengusaha yang sukses dibidangnya," ucapnya.
Anies mengapresiasi para pengusaha ini tumbuh melalui inovasi, kreasi dan kemauan untuk bekerja keras serta memanfaatkan teknologi dan peluang yang ada.
Sehingga usaha yang dikembangkan bermanfaat dan membuka lapangan pekerjaan bagi lingkungannya.
“Saya menyampaikan terima kasih karena mereka telah membukakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat di wilayah masing-masing, bahkan ada yang di daerah yang jauh dari kota tetapi berhasil membuat produk yang dijual di mana-mana,” kata Anies.
Ke depan, Anies berpandangan pemerintah perlu membuat berbagai terobosan dalam kebijakan untuk menumbuhkembangkan para pengusaha khususnya Usaha Mikro, Kecil (UMK) tanpa memperkecil pengusaha yang sudah raksasa.
“Kita berharap ke depan, perhatian dan kebijakan yang memungkinkan sektor UKM menengah tumbuh berkembang harus lebih banyak lagi dengan berpegang pada prinsip dan komitmen untuk membesarkan yang kecil, tanpa mengecilkan yang besar,” tandasnya.
Anies sendiri memiliki rekam jejak yang amat baik pada pengembangan UMKM khususnya saat menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, antara lain membuat regulasi untuk memudahkan pelaku UMKM agar tumbuh berkembang, memberi akses pendanaan seluasnya kepada pelaku UMKM, memberi pembinaan dan pelatihan melalui Jakpreneur, dan masih banyak lagi.
