Jakarta, MERDEKANEWS - Menjelang pengumuman cagub-cawagub Jawa Barat, nama TB Hasanuddin menguat. Pensiunan Jenderal TNI yang juga ketua DPD PDIP Jabar ini diminta Megawati untuk berlaga di pilkada.

Sebelumnya, PDIP telah memanggil Ridwan Kamil ke Kantor DPP PDIP di Jalan Diponogoro, Menteng, Jakpus. Bahkan, RK sapaan akrab Walikota Bandung itu dipastikan akan mendapatkan tiket PDIP.

"Menit terakhir berubah. Kang TB menguat," terang elit PDIP kepada wartawan yang namanya enggan disebutkan, Minggu (7/1/2018) dinihari.

TB Hasanuddin memang sudah dipanggil Megawati ke Teuku Umar. "Itulah deal dan kabarnya sudah putus. Ada 2 jenderal. Kang TB dari TNI dan Kang Anton (mantan Kapolda Jabar) untuk mengimbangi Demiz dan Sudrajat," ungkapnya.

Sekjen Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto pun meminta agar semua pihak menunggu pengumuman resmi pada pagi hari ini.

"Kalau Whatsapp kan banyak ada Whatasapp si A, si B. Besok saja kita tunggu," kata Hasto di kediaman Megawati Soekarno Putri, Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, Sabtu (6/1/2018).

Awalnya sempat beredar nama wali kota Bandung Ridwan Kamil yang akan diusung sebagai cagub Jawa Barat oleh PDIP. Namun, hal itu juga belum terkonfirmasi secara pasti.

"Besok rencana seperti Jawa Barat, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Kalimantan Timur direncanakan besok. Masih ada sedikit catatan untuk Kalimantan Timur untuk finalisasi. Dan juga Jawa Tengah beserta Kalimantan Barat," ujarnya.

Terkait koalisi di Sumatera Utara, Hasto juga tak mau mengungkapkannya. Ia hanya menyebut PDIP menghormati kedaulatan tiap parpol yang menjadi mitranya.

"Semua berjalan dengan lancar. PDIP menghormati kedaulatan setiap partai politik dari partai yang merupakan mitra bagi PDIP. Mengingat pemilu serentak 171 daerah sehingga bagaikan ada bejana berhubungan yang harus didialogkan. Demikian partai sudah siap dan besok pagi pukul 9.30 WIB akan diumumkan di kantor DPP PDIP Lenteng Agung," ungkapnya.