Surabaya, MERDEKANEWS - Gubernur Jawa Timur Soekarwo pesan 100 unit sepeda motor listrik (Torlis) buatan mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Surabaya, Jawa Timur (Jatim).

Rencananya, torlis tersebut digunakan sebagai kendaraan operasional Pemprov Jatim. "Pak Gubernur siap membeli 100 unit untuk operasional," ujar Kepala Dinas Perhubungan, Jawa Timur, Wahid Wahyudi kepada wartawan di Surabaya, Jawa Timur, Senin (18/12/2017).

Niat Pakde Karwo, sapaan akrab Gubernur Jatim ini, kata Wahid, sudah disampaikan kepada Rektor ITS Surabaya, Prof Joni Hermana untuk ditindaklanjuti.

Saat ini, sepeda motor listrik yang sudah diluncurkan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir itu, sedang diproduksi. "Yang pasti, kalau sudah ada produksi massal, Gubernur pesan 100 unit," ucap Wahid yang juga Ketua Ikatan Alumni ITS.

Sepeda motor listrik bernama Garansindo Electric Scooter ITS (GESITS) tersebut, lanjut dia, juga akan dipamerkan di hadapan Presiden RI Joko Widodo bersamaan dengan peresmian Jalan Tol Surabaya-Mojokerto pada Selasa, 19 Desember 2017.

Rektor ITS Prof Joni Hermana di sela peresmian Teaching Industri di Gedung Motor Listrik Nasional ITS, Jumat (15/12/2017), mengharap adanya dukungan dari pemerintah pada riset dan pengembangan terkait sepeda motor listrik nasional buatan mereka. "Kami sudah dapat mitra untuk produksi massal yakni Garansindo. Pada tahun 2018 mudah-mudahan diproduksi dan dipasarkan," kata Joni.

Joni berharap, melalui Teaching Industri ini bisa menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang andal. Terkait harga, Chief Operating Officer Garansindo Grup Harun Sjech mengatakan sepeda motor listrik GESITS berencana menjual produk itu dengan harga Rp15-17 juta per unit.