PDIP Beri Sinyal Gatot Bisa Jadi Panglima hingga 2019
Panglima TNI: Umat Islam Harus Sebarkan Kasih Sayang
Panglima TNI: Umat Islam Harus Sebarkan Kasih Sayang
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo

Jakarta, MerdekaNews - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo turut hadir dalam acara Maulid Akbar Nabi Muhammad SAW 1439 H Majelis Raslullah SAW di Lapangan Monas. Gatot berkesempatan memberikan sambutan dalam acara itu. 

Ada sejumlah hal yang disampaikan Gatot. Salah satunya agar umat Islam mencontoh teladan Rasul. 

"Apa yang Beliau lakukan hanya kasih sayang. Terhadap musuhnya pun demikian bahkan sabahat pernah bertanya 'ini tawanan yang membunuh sahabat kita'," kata Gatot di Monas, Jumat, (1/12/2017).

Gatot menuturkan kasih sayang membuat perdamaian. Begitu pula dalam menyebarkan agama Islam hendaknya dengan perdamaian. 

"Ini yang diajarkan sehingga Islam semakin besar kita benar meniru dan meneladaninya. Ingat kalau mencintai kita ingin bersama Rasullah di akhirat. Mengapa? karena kita yang ada di sini adalah umat Rasul yang luar biasa," tutur dia.

Gatot mengingatkan agar ulama-ulama yang menyebarkan agama tidak berkata kasar dan menjelek-jelekkan orang lain. Itu kata dia bukan contoh dan cermin dari ulama sesungguhnya.

"Ini yang saya dengar dari guru-guru saya, Habib Umar juga di Majelis Rasullah, ini tidak pernah mendengar kata yang membuat kira marah selalu menjelaskan apa yang diajarkan rasul kita," pungkas dia.

Sinyal PDIP

Politikus PDIP Effendi Simbolon mengatakan banyak opsi yang bisa diambil Presiden Jokowi terkait Panglima TNI Gatot Nurmantyo. Di antaranya dengan melakukan perpanjangan dinas keprajuritan (PDK).

"Bisa saja Presiden memandang perlu memperpanjang dinas keprajuritannya (PDK)," kata Effendi di Museum Nasional. Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis 30 November 2017.

Anggota Komisi I DPR ini menyadari bahwa Gatot akan memasuki usia pensiun, yakni 58 tahun pada Maret 2018. Namun opsi PDK dapat dipilih Presiden jika dianggap perlu PDK tersebut.

"PDK itu bisa sampai satu tahun. Dan itu bisa diperpanjang sampai lima kali. Beberapa Panglima sebelumnya sudah mendapatkan itu," ucap dia.

Effendi menambahkan opsi lainnya adalah Gatot dapat diganti dalam masa persidangan kali ini atau tahun depan. Kemudian pergantian Panglima tidak harus bergilir dengan Matra TNI lainnya. "Tapi dapat bergilir. Itu semua tergantung Presiden," tandas dia.

(Kinanti Senja)
Pemilu Dipastikan Curang, Gatot Nurmantyo: Jangan Main-main dengan Peringatan Ini
Pemilu Dipastikan Curang, Gatot Nurmantyo: Jangan Main-main dengan Peringatan Ini
Gatot Nurmantyo Serukan Posko Siaga Indonesia Lawan Kecurangan Pemilu
Gatot Nurmantyo Serukan Posko Siaga Indonesia Lawan Kecurangan Pemilu
Soal Knalpot Brong, Gatot Nurmantyo: Jangankan TNI, Warga Biasa Berhak Jaga Ketertiban Umum
Soal Knalpot Brong, Gatot Nurmantyo: Jangankan TNI, Warga Biasa Berhak Jaga Ketertiban Umum
TNI Siapkan 22.893 Personel Dukung Pelaksanaan Pengamanan Nataru
TNI Siapkan 22.893 Personel Dukung Pelaksanaan Pengamanan Nataru
Panglima TNI  Bersama Kapolri Resmikan Monumen Jenderal Polisi Hoegeng Iman Santoso
Panglima TNI Bersama Kapolri Resmikan Monumen Jenderal Polisi Hoegeng Iman Santoso