KCIC Tegaskan Tidak Terlibat dalam Dugaan Persekongkolan Pengadaan Jasa Pengangkutan EMU Kereta Cepat
KCIC Tegaskan Tidak Terlibat dalam Dugaan Persekongkolan Pengadaan Jasa Pengangkutan EMU Kereta Cepat
General Manager Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunnisa menegaskan bahwa KCIC sama sekali tidak ada keterlibatan dalam dugaan melakukan persekongkolan pada pengadaan *jasa pengangkutan* kereta cepat Jakarta-Bandung.

Jakarta, MERDEKANEWS -- General Manager Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunnisa menegaskan bahwa KCIC sama sekali tidak ada keterlibatan dalam dugaan melakukan persekongkolan pada pengadaan *jasa pengangkutan* kereta cepat Jakarta-Bandung.

“Kami klarifikasi secara tegas bahwa tidak ada keterlibatan PT KCIC dalam *proses pengadaan jasa pengangkutan* kereta cepat. KCIC tetap berkomitmen untuk memastikan seluruh kegiatan perusahaan di berbagai aspek dilakukan sesuai dengan prinsip dan tata kelola perusahaan yang baik.” tegas Eva.

Eva menjelaskan proses pengadaan penyedia *jasa pengangkutan* Electric Multiple Unit (EMU) dari Pelabuhan Tanjung Priok ke Depo Tegalluar dilakukan secara internal oleh CRRC Sifang sebagai bagian pabrikan EMU dan member dari konsorsium High-Speed Railway Contractor Consortium (HSRCC). Dalam hal ini, KCIC *tegaskan* tidak terlibat dalam proses pengadaan tersebut.

Proses pengangkutan EMU berlangsung mulai September 2022 hingga Juni 2023 menyesuaikan dengan jadwal kedatangan EMU di Pelabuhan Tanjung Priok. Pada kurun waktu tersebut secara total terdapat 12 EMU yang diangkut dalam beberapa batch ke Depo Tegalluar.

Sesuai kontrak Engineering, Procurement, and Construction (EPC) antara KCIC dengan konsorsium HSRCC, KCIC menerima EMU dari pabrikan CRRC Sifang dalam kondisi siap operasi dan sudah tersertifikasi oleh lembaga yang berwenang.

“Kami kembali menegaskan bahwa KCIC tidak memiliki keterlibatan dalam pengadaan *jasa pengangkutan* EMU yang sedang diinvestigasi oleh KPPU. Segala proses yang terjadi merupakan ranah dan tanggung jawab CRRC Sifang sebagai pabrikan EMU yang ditunjuk.” tutup Eva.  

(Gaoza)
Jumlah Wisatawan Asing Naik Drastis, Whoosh Jadi Primadona Transportasi Berkecepatan Tinggi
Jumlah Wisatawan Asing Naik Drastis, Whoosh Jadi Primadona Transportasi Berkecepatan Tinggi
KAI Dukung Kemandirian Operasi Whoosh, SDM Indonesia Kini Jalankan Seluruh Perjalanan
KAI Dukung Kemandirian Operasi Whoosh, SDM Indonesia Kini Jalankan Seluruh Perjalanan
Mengenal Lebih Dekat Masinis Whoosh: Pilar Pengoperasian Moda Transportasi Modern
Mengenal Lebih Dekat Masinis Whoosh: Pilar Pengoperasian Moda Transportasi Modern
Mulai 10 April 2025, Seluruh Perjalanan Whoosh Dioperasikan Sepenuhnya oleh SDM Indonesia
Mulai 10 April 2025, Seluruh Perjalanan Whoosh Dioperasikan Sepenuhnya oleh SDM Indonesia
Whoosh Dipadati Penumpang Liburan, Volume Capai 21 Ribu Per Hari
Whoosh Dipadati Penumpang Liburan, Volume Capai 21 Ribu Per Hari