Sampit, MERDEKANEWS -- Disela kunjungan kerjanya di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kapolda Kalimantan Tengah, Irjen Pol Drs. Djoko Poerwanto mengecek keamanan gudang penyimpanan logistik Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kotim, di Stadion 29 November Sampit, Jumat, (01/11).

Pada kesempatan tersebut, Kapolda yang turut didampingi sejumlah pejabat utama Polda menekankan pentingnya langkah antisipasi menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).

"Hari ini saya meninjau lokasi gudang logistik di Kotim, di mana sedang berlangsung proses sortir dan pelipatan. Yang utama sebenarnya adalah melakukan langkah antisipasi dan komunikasi yang efektif agar Pilkada di wilayah Kotim dapat berjalan aman, nyaman, dan damai," tegasnya.

Lebih lanjut, Kapolda menjelaskan bahwa langkah antisipasi yang dimaksud adalah kewaspadaan terhadap potensi gangguan. Beliau bahkan menggunakan istilah "sawang sinawang" yang berarti saling melihat dan harus dikomunikasikan secara dua arah.

"Dengan begitu, akan tercipta manfaat dan kemaslahatan bersama. Alhamdulillah, hingga saat ini situasi terkendali, termasuk terkait pendistribusian logistik. Mengingat kondisi geografis Kalimantan Tengah, semua persiapan pengamanan telah siap," ungkapnya.

Terkait kesiapan logistik, Kapolda menyatakan bahwa hingga saat ini telah mencapai 80%. Namun, beliau juga mengingatkan pentingnya perhatian terhadap lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS), mengingat musim hujan telah tiba.

"Kita perlu memastikan bahwa semua logistik tetap aman, terutama di wilayah-wilayah yang rawan banjir, jika terjadi hujan," pungkasnya.