Jakarta, MERDEKANEWS - Pasca Pilpres 2024, Ketua Presidium Jaringan Aktivis Reformasi Indonesia (JARI 98) Willy Prakarsa mengaku tidak sedikit para pendukung fanatik merasakan kecemasan dan kegelisahan alias stres akibat hasil pemilu. 

Bahkan praktisi kesehatan pun memberikan perhatian khusus pada kesehatan jiwa para calon maupun masyarakat. Sebab rupanya tak bisa menutup mata, sejumlah calon yang gagal terpilih maupun pendukung fanatik membutuhkan penanganan tertentu berkenaan dengan kondisi mentalnya.

"Banyak yang kena mental, gila, ada yang ngomong sendiri," tegas Willy Prakarsa, hari ini.

Bahkan, Aktivis 98 ini juga menyinggung pihak-pihak yang salah alamat mendesak untuk menurunkan Joko Widodo dari kursi Presiden RI melalui hak angket soal dugaan kecurangan Pemilu.

"Dan ada yang salah alamat mau makzulkan Presiden Jokowi lewat hak angket," katanya.

Kendati demikian, Willy justru mengucapkan terima kasihnya kepada Capres Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo yang sudah ikut serta dalam kompetisi Pilpres 2024. Tak lupa ia, memberikan selamat kepada Prabowo dan Gibran yang suara real count nya semakin tak terbendung oleh Capres lain.

"Saya dan kawan-kawan ucapkan terima kasih pada Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo karena sudah menghibur rakyat dalam pesta demokrasi. Selamat buat Prabowo dan Gibran," pungkasnya.