Elektabilitas Pasangan AMIN Naik, Anies: Bukti Semakin Banyak Masyarakat yang Ingin Perubahan
Elektabilitas Pasangan AMIN Naik, Anies: Bukti Semakin Banyak Masyarakat yang Ingin Perubahan
Anies Baswedan. (Foto: istimewa)

Jakarta, MERDEKANEWS -- Calon presiden (Capres), Anies Baswedan menanggapi beberapa hasil survei yang menunjukkan elektabilitas paslon Anies-Muhaimin (AMIN) mulai merangsek naik.

Terkait itu, Anies menilai semakin banyak masyarakat yang sadar perlunya perubahan usai elektabilitasnya semakin naik di beberapa hasil survei.

Anies menyambut baik sejumlah hasil survei tersebut. Dia berpendapat, temuan itu menunjukkan bahwa kehidupan berkeluarga juga semakin susah.

"Survei-survei itu, kami meyakini makin hari makin banyak masyarakat yang menyadari bahwa kita ini memerlukan perubahan," kata Anies di Rumah Pemenangan Anies-Imin, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (21/11) lalu.

Dia pun meminta masyarakat melihat bagaimana kondisi perekonomian rumah tangga mereka. Apabila kondisinya berat, lanjutnya, apakah ingin berlanjut. "Kalau tidak mau diteruskan, maka kita perlu perubahan," kata Anies.

Hasil teranyar survei Indonesia Political Opinion (IPO) menunjukkan elektabilitas Anies melejit salip Ganjar Pranowo di urutan kedua. Sementara itu, Prabowo Subianto berada di puncak.

Awalnya dilakukan simulasi tiga capres. Hasilnya, Prabowo (37,5%) menjadi pilihan utama. Anies (32,7%) mengikuti di peringkat kedua, lalu Ganjar (28,3%) di peringkat ketiga. Sementara ada 1,5% responden yang belum memilih.

Sementara dalam simulasi tiga pasangan capres-cawapres, hasilnya tidak jauh berbeda. Pasangan Prabowo-Gibran Rakabuming menjadi yang pertama (36,2%).

Anies-Muhaimin Iskandar (34,1%) mengikuti diperingkat kedua dan Ganjar-Mahfud MD (27,1%) di peringkat ketiga.

Survei IPO ini diselenggarakan pada 10 – 17 November 2023 dengan jumlah 1400 responden yang tersebar di seluruh Indonesia.

Wawancara responden secara langsung dan dipilih menggunakan metode multistage random sampling, dengan margin of error kurang lebih 2,5 persen.

(Jyg)
Anies Baswedan Berpeluang Besar jadi Gubernur Indonesia November Mendatang
Anies Baswedan Berpeluang Besar jadi Gubernur Indonesia November Mendatang
Literasi Polisi dan Pemolisiannya Membangun Peradaban?
Literasi Polisi dan Pemolisiannya Membangun Peradaban?
Etika, Hukum dan Masa Depan Demokrasi Politik: Evaluasi dan Refleksi Keputusan MK tentang Pilpres 2024
Etika, Hukum dan Masa Depan Demokrasi Politik: Evaluasi dan Refleksi Keputusan MK tentang Pilpres 2024
Diskusi dengan Dunia Usaha London, Menko Airlangga Update Ekonomi Politik dan Dorong Keberlanjutan Bisnis di Indonesia
Diskusi dengan Dunia Usaha London, Menko Airlangga Update Ekonomi Politik dan Dorong Keberlanjutan Bisnis di Indonesia
Anggota KPU: Tidak Ada Lembaga Peradilan yang Bisa Batalkan Penetapan Prabowo Subianto-Gibran
Anggota KPU: Tidak Ada Lembaga Peradilan yang Bisa Batalkan Penetapan Prabowo Subianto-Gibran